Isi Percakapan dengan Surya Paloh Terbongkar, Jokowi Ternyata Komplain dan Keberatan karena Nasdem Deklarasikan dukungan untuk Anies

Headline-news.id Jakarta Selasa 31 Januari 2023: Satu di antara pembicaraan Presiden Jokowi dan Surya Paloh Akhir Sedikit Demi Sedikit Mulai terungkap. Jokowi mempersoalkan keputusan Partai NasDem yang mendeklarasikan Anies Baswedan.

Keterangan Fhoto,Jokowi mengundang Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh ke Istana

Dalam pertemuan empat mata tersebut, Presiden Jokowi menyayangkan deklarasi itu dilakukan NasDem tanpa komunikasi terlebih dahulu.

Bagaimanapun NasDem masih menjadi bagian dari koalisi partai politik yang dipimpin Presiden Jokowi.

Isi pembicaraan tersebut diungkap Ketua DPP Partai NasDem, Sugeng Suparwoto. “Salah satunya ya dengan bahasa yang ringan Pak Jokowi komplain kenapa kita deklarasikan Anies Baswedan tanpa komunikasi sebelumnya,” kata Sugeng.

Bocoran itu diungkap Sugeng saat menjadi narasumber dalam program Political Show yang disiarkan CNN Indonesia TV, Senin kemarin malam, 30 Januari 2023.

Namun, lanjut Sugeng, pengurus NasDem lainnya tidak menggali lebih lanjut hasil pertemuan Surya Paloh dan Jokowi itu.

Jokowi sendiri enggan mengungkap materi pembicaraan dengan Surya Paloh. Termasuk apakah ikut membicarakan rencana reshuffle yang ramai belakangan ini.

Sementara dan Seperti Diberitakan sebelumnya oleh Tim Awak Media Sitjenarnews dan Headline-new.Manuver politik Partai Nasdem belakangan hari ini memang mengundang perhatian publik. Pasalnya, meski sudah mengusung Anies Baswedan dan didukung oleh Partai Demokrat dan PKS, masih saja dilakukan komunikasi ke partai politik lain.

Yang mana gelagat politik dua kaki dilakukan Nasdem dengan cara Ketua Umumnya, Surya Paloh pada pekan lalu mendatangi Presiden Joko Widodo, dan di hari dan tempat yang berbeda sejumlah elite Nasdem mengunjungi sekretariat bersama (Sekber) Gerindra PKB.

Padahal Dengan bergabungnya PKS, maka Anies Baswedan telah memenuhi syarat 20 persen kursi presidential threshold.

Jika jumlahkan, total suara kursi yang didapat Anies Baswedan dari Koalisi Perubahan mencapai angka 163 kursi.
Jumlah ini mengalahkan suara kursi yang didapat dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang jumlahnya 148 kursi. Adapun setelahnya ada Koalisi Kebangkitan Raya dengan 136 kursi.
Sedangkan untuk partai penguasa, PDI-P, jumlah kursi yang dimiliki adalah sebanyak 128 kursi.
(Red/Tim-Biro Pusat Sitjenarnews dan Headline-news)
banner 970250
Baca juga:  Warga Jember Geger Gegara Temukan Seorang Sekdes Gantung Diri di Pohon Pinggir Jalan
error: