Kado Tahun untuk Polres Pasuruan Pahit yang: 7 Tahanan Kabur dan Berikut dibawah ini Kronologi Lengkapnya

Headline-news.id Pasuruan Jatim Selasa 3 Januari 2022: Sebanyak tujuh orang tahanan Mapolres Pasuruan, Jawa Timur, dilaporkan kabur. Mereka melarikan diri dengan memotong teralis besi ventilasi ruang tahanan.

Keterangan fhoto, Pekerja sedang memperbaiki terali ventilasi udara di salah satu sel tahanan blok barat Polres Pasuruan. Melalui ventilasi udara inilah, tujuh tahanan kabur dari salah satu sel di blok barat.

Sementara saat dikonfirmasi oleh Tim awak media Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Farouk Ashadi Haiti mengatakan para tahanan yang menghuni sel barat Rutan Mapolres Pasuruan kabur Minggu malam Kemarin (1/1) dini hari, setelah malam pergantian tahun baru.

“Jadi kejadiannya, Minggu tanggal 1 Januari 2023, diketahui sekitar pukul 04.00 WIB, tahanan telah melarikan diri dari rutan Mapolres Pasuruan dari sel Barat Mapolres Pasuruan yang berdekatan dengan Gedung Tribrata,” kata Farouk, Senin (2/1).

Kata Farouk, para tahanan itu menggergaji teralis ventilasi ruang tahanan. Karena lokasinya tinggi, mereka kemudian memanjatnya dan kabur.

“Para tahanan melarikan diri dengan cara menggergaji teralis atap sel dengan menggunakan gergaji. Kemudian para tahanan memanjat menggunakan beberapa kaus gang diikat untuk menjadi tali,” ucapnya.

Farouk mengatakan, tujuh orang yang kabur itu, lima di antaranya merupakan tahanan kasus narkoba dan dua sisanya adalah tahanan reskrim.

Saat ini, Polres Pasuruan baru berhasil menangkap satu tahanan. Sedangkan enam sisanya masih dalam pengejaran.

Perburuan terhadap tujuh tahanan yang kabur dari Mapolres Pasuruan terus dilakukan. Bahkan, dua tahanan di antaranya berhasil ditemukan.

Tahanan pertama yang berhasil ditangkap itu adalah Sugiarto, warga Kalipucang, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan. Lelaki yang tersangkut kasus pencurian dengan pemberatan itu ditangkap di rumah kerabatnya yang ada di Tutur, Minggu (1/1) malam pukul 23.00.

Sementara tahanan kedua yang ditangkap adalah Jumadi, warga Kedungpengaron, Kejayan, Kabupaten Pasuruan. Ia ditangkap di hutan wilayah Puspo.

Sementara,Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi menguraikan, pengejaran terhadap tujuh tahanan yang kabur dari tahanan Mapolres Pasuruan terus dilakukan. Pihaknya telah mengerahkan kurang lebih 15 hingga 20 personel untuk mengejar para pelaku.

Baca juga:  Grand Opening Pasar Rakyat Dan Festival Santri Dalam Rangka Menyambut 1 ABAD NU Tahun 2023 dilaksanakan di alun alun Besuki malam ini

Jumlah tersebut belum termasuk keterlibatan Polsek-Polsek jajaran. Serta, dukungan dari Polres lain yang sudah dimintai bantuan informasi tentang tahanan yang kabur tersebut.

Ia menambahkan, keterlibatan masyarakat juga diperlukan untuk mempersempit ruang gerak para pelaku untuk kabur dari kejaran petugas. “Karena itulah, kami juga meminta dukungan masyarakat. Bila ada informasi terkait keberadaan mereka bisa disampaikan ke kami,” jelasnya.

Bayu mengungkapkan, sejauh ini upaya pencarian tersebut cukup berbuah. Sebab, dua orang berhasil diringkus. “Sementara yang lain masih dalam pengejaran. Mudah-mudahan bisa segera ditangkap kembali,” imbuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tujuh tahanan Polres Pasuruan kabur tepat di tahun baru, Minggu (1/1) pagi. Tujuh tahanan yang berada dalam satu sel itu diduga kabur saat tiga penjaga ruang tahanan tertidur. Mereka kabur dengan menggergaji terali besi pada ventilasi udara.

Diperkirakan mereka kabur antara pukul 02.00 hingga 03.30. Sebab, pukul 01.00 saat pengecekan dilakukan, para tahanan itu masih ada. Baru kemudian saat dicek lagi pukul 04.00, mereka sudah tidak ada di sel.

Para petugas jaga juga dipastikan tidak menjalankan SOP yang seharusnya dalam penjagaan. Petugas seharusnya mengecek tahanan setiap setengah jam atau satu jam sekali. Namun, pengecekan terakhir dilakukan pukul 01.00. Setelah itu, baru dilakukan lagi pukul 04.00.

Lima dari tujuh tahanan yang kabur itu adalah tersangka kasus narkoba. Sementara, dua lainnya merupakan tersangka kasus pencurian dengan pemberatan.

Kapolres Pasuruan menegaskan, pihaknya sudah memeriksa kurang lebih 15 hingga 20 petugas berkaitan dengan kejadian tersebut. Baik petugas yang berjaga di sel, yang berjaga di pintu masuk tahanan, dan petugas yang piket pada malam itu.

Pihaknya juga sudah mengecek rekaman CCTV. Hasilnya, ditemukan adanya unsur kelalaian.

Baca juga:  Gegara mabuk Abdul Azis pria asal desa Besuki ini bacok wajah korbannya

“Apakah kelalaian atau kesengajaan, masih kami dalami. Tapi, dugaan kuat bukan karena unsur kesengajaan. Melainkan kelalaian hingga ketujuh tahanan bisa kabur,” paparnya.

Dan Berikut ini nama nama dan alamat lengkap para tahanan yang kabur:

Tersangka Narkoba

1. Misdani, warga Kedungrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi

2. M. Hafid, warga Sapulante, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan

3. Jumadi, warga Kedungpengaron, Kejayan, Kabupaten Pasuruan

4. M. Muchid, warga Kalianyar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan

5. Jainulloh, warga Kurung, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan

 

Tersangka Pencurian dengan Pemberatan

1. Sugiarto, warga Kalipucang, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan

2. Dedi Yongki, warga Maron, Kabupaten Probolinggo.

Keterangan fhoto, Lokasi Tahanan Kabur di Mapolres Pasuruan Jatim

Yang Telah Berhasil Ditangkap:

Sugiarto, warga Kalipucang, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan

Jumadi, warga Kedungpengaron, Kejayan, Kabupaten Pasuruan

 

(Red/Tim-Biro Sitijenarnews Pasuruan Jatim)

banner 970250